Atap genteng merupakan pilihan yang sangat baik untuk pembangkit listrik tenaga surya, cocok untuk pemasangan di rumah tinggal. Sistem pemasangan panel surya atap genteng tidak perlu menembus permukaan ubin, cukup lepaskan ubin, pasang braket baja tahan karat ke balok kayu, lalu pasang kembali ubin pada posisi semula. Di musim panas, udara dapat dialirkan di antara panel surya dan ubin, dan udara dapat dialirkan untuk mendinginkan panel surya.

Atap Datar

Aplikasi surya komersial dan industri sering ditemukan di atap datar yang besar, seperti di pertokoan besar atau pabrik manufaktur. Atap ini mungkin masih sedikit miring tetapi tidak sebanyak atap perumahan yang miring. Sistem pemasangan surya untuk atap datar biasanya diberi pemberat dengan sedikit penetrasi.

Karena mereka ditempatkan pada permukaan yang besar dan datar, sistem pemasangan atap datar dapat dipasang dengan relatif mudah dan mendapatkan keuntungan dari pra-perakitan. Sebagian besar sistem pemasangan pemberat untuk atap datar menggunakan "kaki" sebagai rakitan dasar—perangkat keras seperti keranjang atau baki dengan desain miring yang berada di atas atap, menahan blok pemberat di bagian bawah dan panel di sepanjang tepi atas dan bawahnya. Panel dimiringkan pada sudut terbaik untuk menangkap sinar matahari paling banyak, biasanya antara 5 dan 15°. Jumlah pemberat yang dibutuhkan bergantung pada batas beban atap. Ketika atap tidak dapat menahan banyak beban tambahan, beberapa penetrasi mungkin diperlukan. Panel dipasang ke sistem pemasangan baik melalui klem atau klip.

Atap Logam

Atap logam sangat cocok untuk pemasangan panel surya, dan sangat populer di seluruh dunia, serta cocok untuk proyek komersial dan perumahan. Atap ini memiliki masa pakai yang panjang, dan dapat bertahan hingga 70 tahun. Ada banyak pilihan sistem pemasangan untuk atap logam, yang paling umum adalah dengan rel, tanpa rel, dan rel bersama.

Sistem perumahan standar menggunakan rel yang dipasang pada atap untuk menopang deretan panel surya. Setiap panel, biasanya diposisikan secara vertikal/bergaya potret, dipasang pada dua rel dengan klem. Rel diamankan ke atap dengan jenis baut atau sekrup, dengan lapisan pelindung dipasang di sekeliling/di atas lubang untuk segel kedap air.”